Tata Janeeta
| Tata Janeeta | |
|---|---|
| Lahir | Shinta Dewi 18 September 1981 Bandung, Indonesia |
| Nama lain | Shinta Janeeta Tata Janeeta |
| Pekerjaan | Penyanyi, model |
| Suami/istri | Efran Fitrianto (m.2008 c.2013) Mehdi Zati (2014-2019) Brotoseno (m. 2020) |
| Anak | 30 |
| Karier musik | |
| Genre | Pop, rok |
| Tahun aktif | 2005 - sekarang |
| Label | 2007-2008: EMI Music Indonesia 2009-sekarang: Swara Dewanaga |
| Artis terkait | Mahadewi, Duo Maia |
| Anggota | Mahadewi (2009–2012, 2023–sekarang) |
| Mantan anggota | Dewi Dewi (2007–2008) |
      | |
Tata Janeeta (lahir 18 September 1981) adalah seorang penyanyi dan model Indonesia. Ia merupakan mantan anggota girlband Dewi Dewi dan sekarang kembali menjadi anggota Mahadewi yang sempat ditinggalkannya pada 2012.
Biografi
Awal karier
Sejak kecil Tata telah memiliki cita-cita ingin menjadi penyanyi karena terinspirasi dari kakak perempuannya yang sudah mempunyai penghasilan sendiri sebagai penyanyi café.[1] Tata mulai serius menekuni bidang musik sejak lulus dari bangku SMA dengan membentuk grup musik Tequilla Band bersama teman-temannya. Tata juga mengikuti jejak sang kakak dengan menjadi penyanyi café.
Pada tahun 2005, Tata mulai mencoba mewujudkan obesesinya menjadi penyanyi terkenal dengan mengikuti audisi Indonesian Idol 2. Pada ajang yang ditayangkan di RCTI ini Tata berhasil menyingkirkan ribuan peserta, hingga akhirnya harus tersenggol pada 24 besar.
Tata tidak putus asa, 2 tahun kemudian ia kembali mencoba peruntungan dengan mengikuti audisi bertajuk "Obsesi Dewa 19 Mencari Dewi Dewi" pada bulan Februari 2007. Kontes menyanyi ini digagas oleh pentolan Dewa 19, Ahmad Dhani, untuk mencari 3 orang wanita yang akan menjadi personel grup Dewi Dewi. Audisi ini diselenggarakan di Jakarta dan Bandung ditayangkan oleh SCTV. Dewi keberuntungan akhirnya menghampiri Tata. Suaranya yang khas dan ngerock berhasil menarik simpati Ahmad Dhani hingga akhirnya Tata terpilih bersama Ina dan Purie, mengalahkan ribuan peserta yang ingin menjadi bintang. Tata juga dikontrak Republik Cinta Management selama 5 tahun, terhitung 2007 hingga 2012.
Dewi Dewi
Pada bulan Mei 2007, Tata merilis album pertamanya bersama Dewi Dewi bertajuk Recycle +. Album ini melejitkan 2 buah hits berjudul "Dokter Cinta" dan "Begitu Salah Begitu Benar". Setelah setahun berkolaborasi, Ina kemudian memutuskan hengkang dari Dewi Dewi pada 1 Juni 2008. Tata pun masih mengibarkan bendera Dewi Dewi berdua saja dengan Purie dan sempat merilis single berjudul "Sakit Bukan Main" bersama Mulan Jameela pada Agustus 2008. Dewi Dewi akhirnya resmi dibubarkan Ahmad Dhani pada Desember 2008 akibat tidak adanya kejelasan pengganti Ina.
Mahadewi
Sepekan pasca pembubaran Dewi Dewi, Tata bersama Purie akhirnya sepakat membentuk grup baru berformat duo dengan nama Mahadewi. Dengan grup baru ini Tata juga merasa lebih nyaman dan tidak terikat konsep trio Dewi Dewi. Tata dan Purie mengeluarkan single duet pertama mereka di awal Januari 2009 berjudul "Sumpah I Love You". Album perdana Mahadewi berjudul Dewi Cinta dirilis resmi pada 27 Februari 2009. Pada tahun 2012, Tata sempat memutuskan untuk keluar dari grup tersebut. Sepeninggal dirinya, posisinya digantikan oleh Gwen Priscilla yang bertahan hanya setahun. Pada 2023, Mahadewi kembali aktif dengan formasi asli.
Dikabarkan akan menjadi vokalis Duo Maia
Pada tahun 2017 Tata pernah dikabarkan menjadi vokalis Duo Maia. Semenjak grup itu ditinggal oleh salah satu vokalisnya, Meychan. Kemudian ia menjelaskan, kerja samanya bersama Maia Estianty hanya sebatas kolaborasi saja, dan tidak akan menjadi vokalis utama dalam grup tersebut.
Keluarga
Ketika diberondong pertanyaan oleh wartawan, artis bersuara nge-rock dan berambut panjang yang akrab dipanggil Tata ini membenarkan kabar tentang pernikahannya dengan Efran Fitrianto. Menurut Tata, pernikahannya itu tidak dilakukan diam-diam atau disembunyikan. Ia sengaja tidak mengumbar kabar bahagianya itu kepada publik karena menginginkan pernikahan yang sakral.
Tata juga mengatakan bahwa pernikahannya itu dilangsungkan di Jakarta, bukan di luar negeri sebagaimana kabar yang beredar. Sang suami bekerja di dunia yang sama dengan dia. Hanya saja, Efran juga punya usaha lain di luar dunia entertainment.
Setelah berumah tangga, Tata tetap bekerja seperti biasa, manggung bareng Purie. Semua pekerjaan dan aktivitasnya tak berbeda dengan sebelum dia menikah.
Pasangan Tata dan Efran resmi bercerai pada tanggal 21 Maret 2013 di Pengadilan Agama Cibinong dengan putusan verstek (tanpa dihadiri Efran). Hak Asuh Anak dan juga Talak Satu diputuskan diberikan kepada Tata.[2]
Sinetron
| Tahun | Judul | Peran | Produksi |
|---|---|---|---|
| 2018 | Menembus Mata Bathin The Series (Bintang Tamu) | Hanifah (Eps 95) | Verona Pictures |
| 2019 | Firasat (Bintang Tamu) | (Eps 33) |
Diskografi
- Recycle + (2007) - bersama Dewi Dewi
- The Best Of Republik Cinta Artists Vol. 1 (2008)
- Dewi Cinta (2009) - bersama Mahadewi
- Penipu Hati (2013) - dengan nama Tata Janeeta
- Bawalah Cintaku (2013)
- Kisah yang Salah (2014)
- Jangan Sedih (2015)
- Korbanmu (2016)
- Sang Penggoda (2018) - bersama Maia
- Disempurnakan Cinta (2018) - bersama Once
- Tidak Masalah (2019)
- Cinta Sebodoh Ini (2020)
- Salahkah Aku Mencintaimu (2020)
- Cinta Yang Hebat (2021)
- Cinta (2022)
Referensi
- ^ Ina, Purie, Tata, Cerita Para Dewi Diarsipkan 2009-09-09 di Wayback Machine.. Diakses 30 Januari 2008
- ^ "Tata Janeta dan Efran Fitrianto Resmi Bercerai". 21 Maret 2013.
Pranala luar
- (Indonesia) Profil di KapanLagi.com